Kegiatan Patuh ASI Eksklusif di Balai Desa Gelang Sebagai Upaya Dini Mengurangi Angka Stunting


Kegiatan Patuh ASI Eksklusif di Balai Desa Gelang Sebagai Upaya Dini Mengurangi Angka Stunting

Desa Gelang, Rakit, Banjarnegara - Kegiatan Patuh ASI Eksklusif telah berhasil dilaksanakan dengan sukses pada tanggal 18 Juli 2023 di Balai Desa Gelang. Kegiatan yang bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang pentingnya pemberian ASI eksklusif dan dampak positifnya dalam mencegah kasus stunting ini, dihadiri oleh lebih dari 10 ibu hamil dari berbagai penjuru desa.

Patuh ASI Eksklusif merupakan praktik memberikan Air Susu Ibu (ASI) kepada bayi secara eksklusif tanpa tambahan makanan atau minuman lain selama enam bulan pertama kehidupan bayi. Langkah ini memiliki peran penting dalam memastikan nutrisi yang optimal dan perlindungan terhadap kesehatan bayi. Praktik ini berkontribusi besar dalam mencegah stunting, yaitu kondisi gagal tumbuh pada anak akibat kekurangan gizi kronis selama masa pertumbuhan.

Indonesia masih menghadapi masalah stunting yang cukup serius. Menurut data dari Kementerian Kesehatan RI, tingkat stunting di Indonesia masih tinggi, dengan lebih dari 30% anak di bawah usia lima tahun mengalami kondisi ini. Salah satu faktor penyebab utama stunting adalah gizi yang tidak mencukupi pada masa pertumbuhan awal. Oleh karena itu, praktik Patuh ASI Eksklusif menjadi sangat penting untuk dilaksanakan guna mencegah stunting dan masalah kesehatan lainnya pada anak.

Dalam acara tersebut, Ibu Bidan Desa Gelang memberikan penjelasan mendalam tentang pentingnya praktik Patuh ASI Eksklusif. Ibu Bidan tersebut menggambarkan bagaimana ASI mengandung nutrisi penting yang dibutuhkan oleh bayi dalam tahap pertumbuhan awal. ASI juga mengandung zat kekebalan yang dapat melindungi bayi dari berbagai penyakit.

Selain itu, dalam kegiatan tersebut, dilakukan demonstrasi mengenai ukuran lambung pada bayi mulai dari umur 3 hari hingga 6 bulan. Demonstrasi ini membantu para ibu hamil memahami betapa pentingnya pola makan yang benar untuk bayi dan bagaimana ASI eksklusif dapat memenuhi kebutuhan nutrisi mereka.

Kegiatan ini diharapkan dapat mendorong praktik pemberian ASI eksklusif di masyarakat, serta mengedukasi ibu-ibu tentang pentingnya nutrisi yang tepat bagi perkembangan anak.

Kegiatan ini tidak hanya akan memberikan dampak positif pada kesehatan bayi, tetapi juga akan berkontribusi dalam mengurangi angka stunting di masa mendatang. Dengan semakin banyak ibu yang memahami pentingnya ASI eksklusif, diharapkan Indonesia dapat meraih prestasi lebih baik dalam mengatasi masalah gizi buruk pada anak, mewujudkan generasi yang lebih sehat dan tangguh.


Kontributor: KKN Unsoed 2023.